BANDAR LAMPUNG, MEI 2020 Kata ninja mempunyai beberapa penafsiran. Dari suku katanya, terdiri atas dua suku kata, yaitu Nin (tersembunyi) dan Ja (orang). Ninja berarti orang profesional yang bertugas pada misi tertentu. Kata ninja diambil juga dari kata Ninpo, yang berarti dasar tertinggi ilmu beladiri ninjutsu yang menjadi dasar kehidupan ninja. Sejarah adanya ninja di Jepang terjadi sekitar abad ke-12. Mendengar mengenai ninja atau Shinobi pastinya selalu dikaitkan dengan seseorang yang menguasai seni bela diri, ahli menyusup yang mana penuh dengan rahasia seperti dalam tanyangan film atau komik (manga) Jepang.
Melacak sejarah ninja sangat sulit dilakukan karena dokumen-dokumen tentangnya sangat dirahasiakan. Ninja yang ingin kita bahas salah satunya adalah Hatake Kakashi. Dia merupakan tokoh fiktif dalam serial manga dan anime Naruto.
Beberapa fakta tentang Hatake Kakashi :
- Hokage ke-6 dan juga guru dari Naruto, Sasuke, dan Sakura
- Dikenal sebagai "Kakashi si ninja peniru"
- Jumlah jurus yang sudah ia tiru mencapai seribu jurus
- Rambut yang berwarna putih, mata kirinya ditutupi pelindung kepala
- Selalu membawa buku novel dewasa "Icha-Icha Paradise"
- Menguasai Jutsu Chidori atau Raikiri.
- Menguasai Jutsu Suiton: Suiryลซdan no Jutsu
- Mampu mengaktifkan Mangekyou Sharingan
Setelah kita amati ninja Hatake Kakashi selalu menggunakan masker, sarung tangan, jaket. Hal ini sejalan dengan program pemerintah RI PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) di tengah pandemi Virus korona atau Covid-19 agar selalu menggunakan masker ketika bepergian. Virus ini muncul pertama kali dikota Wuhan China pada akhir tahun 2019 dan diberi nama Coronavirus Disease 2019. Penyakit ini telah membunuh banyak manusia diberbagai negara. Secara global lebih dari 100 ribu orang meninggal di seluruh dunia (terhitung April 2020).
Penularan penyakit ini :
- Kontak langsung dengan manusia penderita virus
- Kontak langsung dengan hewan yang terjangkit virus
Seseorang dapat terjangkit virus ini jika :
- Menghirup percikan air liur yang dikeluarkan oleh penderita COVID-19 saat bersin atau batuk
- Memegang benda yang telah terkontaminasi percikan air liur penderita COVID-19 lalu memegang hidung atau mulut tanpa mencuci tangan terlebih dahulu
Gejala dan penyebaran :
- Gejala ringan : Demam, batuk, nyeri tenggorokan, hidung tersumbat, lemas, sakit kepala, dan nyeri otot.
- Gejala berat : Menyerupai pneumonia, yaitu demam, batuk parah, kesulitan bernapas dan napas cepat
Upaya pencegahan :
- Rutin mencuci tangan
- Menutup mulut dan hidung ketika batuk dan bersin
- Memasak daging dan telur hingga matang sebelum dimakan
- Sebisa mungkin hindari kontak dengan orang yang sedang batuk dan demam
Sampai saat ini belum ditemukan obat yang secara efektif mampu mengatasi virus COVID-19. Beberapa obat antivirus sudah dicoba sambil terus diteliti. Jadi kesimpulan dari pembelajaran semua berita ini adalah :
- Menjadi ninja : memakai masker
- Menjaga kesehatan
- Menjauhi kumpulan atau pertemuan beberapa orang
- Berdoa dan berharap pandemi segera berakhir
Demikian yang dapat mimin sampaikan, mudahan bermanfat dan jangan terlalu serius guys. Terkadang otak perlu rileks ketika menghadapi tekanan beruntun. Sehat tidak cukup hanya secara jasmani saja, namun sehat rohani juga penting. Salam!!!
